Medianasionalcakrawala.com, PALEMBANG – Kasus pencurian sepeda motor kembali terekam CCTV, kali ini menimpa korban Nia Ceriismawati (25) yang kehilangan satu unit sepeda motor Honda Beat warna hitam dengan Nomor Polisi (Nopol) BG 6255 ADY, yang terjadi di halaman parkir Bank Catur Mas, Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang berada dijalan Veteran Kelurahan Kuto Batu Kecamatan Ilir Timur (IT ) III kota Palembang, sekira pukul 13 WIB Senin 25 November 2024
Saat diwawancarai Nia mengatakan, bahwa kedatangannya ke Bank Catur Mas diperintah oleh orang tuanya untuk melakukan pembayaran angsuran Rumah, karena orang tua korban merupakan nasabah Bank Catur Mas.
“Saya ke Bank Catur Mas untuk melakukan transaksi pembayaran angsuran rumah, saat datang ke TKP, saya memarkirkan sepada motor Honda Beat BG 6255 ADY di halaman parkir Bank Catur Mas, sekira 10 menit melakukan transaksi, saat saya keluar dan mengecek keberadaan motor saya, ternyata telah raib di gondol maling, diperkuat dengan rekaman CCTV,” jelas Nia, Selasa (26/11/2024).
Atas kejadian tersebut akhirnya kami melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Kota Palembang, dan Alhamdulillah laporan kami diterima oleh pihak Kepolisian.
Dengan surat Laporan Polisi Nomor : LP/B/3218/XI/2024/SPKT/POLRESTABES PALEMBANG/POLDA SUMSEL.
Nia menjelaskan, bahwa dirinya sempat mencoba untuk melakukan konfirmasi, terkait kejadian pencurian sepeda motor tersebut kepada pihak Bank Catur Mas dan bertemu langsung dengan Durektur Bank Catur Mas yaitu ibu Amel, namun sepertinya pihak Bank terkesan seperti lepas tangan dan tidak ada pertanggungjawaban, padahal hilangnya motor tersebut dihalaman Bank tersebut.
“Kami bertanggungjawab kalau barang yang hilang didalam lingkungan BPR, tapikan kejadian ini diluar, kalau kita ke Mall saja tidak bisa tanggungjawab ganti rugi atau apa, kami tidak bisa lebih dari situ, karena memang diluar wilayah BPR, memang parkiran tersebut merupakan parkiran BPR tapi hilangnya motor tersebut tidak didalam lingkungan kantor, jadi kami tidak bertanggungjawab, karena tidak mungkin parkiran menjadi tanggungjawab kita, kalau untuk CCTV kita bisa bantu,” ungkap Nia menirukan statement Direktur Bank Catur Mas
Nia berharap, semoga pihak kepolisian dapat mengungkap perkara ini dan segera memproses laporan kami.
“Kami sangat kecewa dengan statement pihak Bank Catur Mas, yang sepertinya mengelak dari tanggungjawab, apalagi mengatakan bahwa parkiran tidak termasuk dalam lingkungan BPR, apa kita harus parkir motor di dalam Bank biar aman,” terang Manusiawi salah satu Perguruan tinggi swasta di kota Palembang ini. (Eyik)