PASURUAN, MN CAKRAWALA.COM- Pekerjaan Rekonstruksi jalan watestani_sanganom dari dinas pu bina marga dan bina konstruksi di wilayah kecamatan nguling kabupaten pasuruan di soroti oleh lembaga swadaya masyarakat (LSM) Pasalnya pekerjaan tersebut diduga asal_asalan (amburadol)
Pekerjaan Rekonstruksi jalan watestani_sanganom kec nguling kabupaten pasuruan yang di kerjakan oleh kontaktor pelaksana CV Bagus Dwi Karya dan Konsultan pengawas CV Alam Persada Consultant dengan nomor kontrak 602.1/KPA-ll/076.06.7/DAU-IV/424.073/2023. Dengan nilai kontrak Rp. 1.161.358.119. Dari sumber dana DAU tahun 2023 dalam jangka waktu kalender 18 april s/d 14 september 2023
Pekerjaan pelebaran jalan tersebut nampak dengan jelas cor beton dalam teknis pekerjaan nya tidak memenuhi standar pada umum nya, pasalnya yang seharus nya pekerjaan terlihat dengan rapi dan bagus malah terlihat seperti kulit buaya
dalam pekerjaan rekonstruksi jalan watestani_sanganom menuai sorotan oleh salah satu aktivis lsm penjara fendik saat di wawancara oleh awak media mengatakan.
seharusnya konsultan pengawas harus tegas jika ada kontraktor pelaksana dalam tekinis pekerjaannya di duga asal jadi seperti ini,”Tegas fendik
“Masih kata fendik,” kalau konsultan pengawas tidak mampu di lapangan mengingatkan atau mengasih saran terhadap kontraktor pelaksana,
seharusnya PPK yang turun ke lapangan memberi ketegasan bukan malah duduk manis di ruangan menunggu laporan dari bawahannya,”Terang fendik
ditempat yang berbeda saat awak media turun ke lapangan menemui konsultan pengawas mengatakan. Saya sudah menyarankan kepihak kontraktor pelaksana agar turun kelapangan, namun iya tidak datang saat waktu pengecoran di kerjakan,”Pungkasnya
Pekerjaan rekontruksi jalan watestani_sanganom dalam kurangnya pengawasan dan ketegasan dari pihak kontraktor pelaksana atau PPk ke pihak kontraktor pelaksana, Pekerjaan proyek tersebut menuai banyak sorotan. diantara salah satunya terkait galian yang akan di lakukan pengecoran diduga tidak sesuai dengan RAB pasalnya saat awak media turun kelapangan di temukan galian tersebut tidak sampai 30cm dan pekerjaan nya amburadol alias asal jadi
Sampai berita ini di tayangkan pihak kontraktor pelaksana tidak bisa di konfirmasi,
Sedangkan iwan selaku PPK PU BINA MARGA Rekonstruksi jalan watestani-sanganom saat di konfirmasi melalui via chat whatsapp tidak menjawab konfirmasi dari awak media meski sudah terlihat dibaca,
Menurut fandik dalam waktu Dekat saya sebagai aktivis investigasi lsm penjara. Akan melayangkan surat terkait pekerjaan jalan watestani_sanganom,”Ucapnya
Bersambung (aly/fdk)
