BONDOWOSO, MN Cakrawala – Perum Perhutani KPH Bondowoso melalui BKPH Panarukan menggelar Sosialisasi Kerja Sama Lahan PKS Agroforestry di bawah tegakan hutan petak 50C RPH Kendit, Jumat (31/10/2025). Kegiatan di Aula Balai Desa Kukusan, Kecamatan Panarukan ini dihadiri Kepala Desa Kukusan Yupriyanto, Ketua Bumdes Ahmad Royhan Firdausy, serta masyarakat sekitar hutan yang aktif mengelola lahan Perhutani.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang aturan dan mekanisme kerja sama pemanfaatan lahan melalui skema Perjanjian Kerja Sama (PKS) Agroforestry. Pemanfaatan lahan meliputi penanaman jagung, tebu, kedelai, dan tanaman produktif lainnya dengan menjaga kelestarian lingkungan.
Administratur Perhutani KPH Bondowoso, Misbakhul Munir, melalui Asper BKPH Panarukan menegaskan bahwa kerja sama lahan harus mengacu pada Peraturan Direksi Perum Perhutani Nomor 06/PER/DIR/02/2024 tentang Pedoman Kerja Sama Pengelolaan Hutan. “Dengan aturan ini, masyarakat dapat bertani secara aman dan lestari,” ujarnya.
Kepala Desa Kukusan Yupriyanto mengapresiasi langkah Perhutani menggandeng masyarakat desa dalam skema yang saling menguntungkan. “Program ini membuka peluang ekonomi baru sekaligus menumbuhkan kesadaran bertani berkelanjutan,” katanya.
Ketua Bumdes Kukusan, Ahmad Royhan Firdausy, menilai kerja sama ini sebagai kesempatan penting untuk meningkatkan kesejahteraan warga melalui pengelolaan lahan produktif. Kegiatan ditutup dengan dialog interaktif antara Perhutani dan masyarakat.
Melalui kegiatan ini, Perhutani KPH Bondowoso menegaskan komitmennya mendorong pengelolaan hutan berbasis masyarakat yang produktif, berkelanjutan, dan sesuai regulasi demi harmoni antara kesejahteraan dan kelestarian hutan. (Kom-PHT/Bdw/Mam/Red.)
