Bondowoso,Cakrawala – Semangat gotong royong dan kesiapsiagaan terpancar kuat dalam pelaksanaan Apel Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) Tahun 2025 yang digelar pada Sabtu, 26 April 2025, di halaman MTsN 1 Bondowoso, Kecamatan Wonosari.
Apel yang mengusung tema “Siap untuk Selamat” ini diikuti oleh lebih dari 150 personel dari berbagai instansi, termasuk TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Damkar, Dishub, DLH, Perhutani, PMI, pelajar dan unsur Pramuka. Kegiatan tersebut menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam membangun ketangguhan masyarakat menghadapi potensi bencana.
Wakil Bupati Bondowoso, As’ad Yahya Syafi’i, S.E., hadir memimpin apel bersama sejumlah pejabat daerah dan unsur Forkopimda. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kesadaran kolektif terhadap risiko bencana di wilayah Bondowoso yang secara geografis cukup rawan.
“Bondowoso memiliki potensi bencana seperti gempa bumi, tanah longsor, banjir, hingga kebakaran hutan. Kesiapsiagaan bukan pilihan, tapi sebuah keharusan,” ujar Wakil Bupati.
Turut hadir Danramil 0822/10 Wonosari, Kapten Inf Sudiyono, yang mewakili Dandim 0822 Bondowoso. Ia menyampaikan bahwa TNI akan terus bersinergi dalam mendukung program-program penanggulangan bencana dan meningkatkan kapasitas masyarakat. “Kesiapsiagaan dimulai dari latihan dan kemauan untuk belajar. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk menguatkan koordinasi lintas sektor,” katanya.
Acara juga diisi dengan laporan kesiapsiagaan dari Kepala BPBD Bondowoso, pembacaan doa, serta penyerahan piagam penghargaan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) kepada 10 sekolah terpilih yang aktif dalam edukasi kebencanaan.
Sebagai penutup, digelar simulasi penanggulangan bencana dan sesi foto bersama seluruh peserta apel. Rangkaian kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan.
Apel HKBN 2025 menjadi momentum penting untuk mengingatkan seluruh elemen masyarakat bahwa kesiapsiagaan adalah investasi jangka panjang demi keselamatan bersama. (Pendim0822/red).