Jember, MN Cakrawala – Pondok Pesantren Kedunglo Almunadhdhoro Kediri Jatim,sukses menggelar Mujahadah Nisfussanah Jawa Timur dan doa bersama untuk keutuhan NKRI, acara berlangsung di alun alun Jenggawah, Kabupaten Jember.
Kegiatan Mujahadah dihadiri secara langsung oleh pengasuh perjuangan Wahidiyah dan Ponpes Kedunglo Almunadhdhoro Hadrotul Mukarrom kanjeng Romo K. Abdul Majid Ali Fikri, RA.
Lautan manusia membanjiri acara Mujahadah, mulai dari anak anak, remaja dan orang orang dewasa dengan berbagai profesi berkumpul menjadi satu,
Jamaah datang dari berbagai daerah se-Jawa Timur (Jatim) dari berbagai profesi.
“Diperkirakan sekitar 40 ribu jamaah atau pengamal sholawat wahidiyah hadir dalam acara mujahadah Nifsusannah jawa timur kali ini, dengan tujuan mendoakan Bangsa dan Negara demi keutuhan NKRI mereka hadir dari berbagai usia dan profesi yang berasal dari berbagai wilayah se-Jatim,”. Pada Sabtu malam (16/9/2023).
Keterangan Panpel Nisfusannah Jawa Timur Mujito ketika dikonfirmasi wartawan menjelaskan, bahwa sebelum pelaksanaan Mujahadah Nisfussanah Jawa Timur di alun alun kota Jenggawah ada beberapa rangkaian acara yang telah kami laksanakan.
Pertama hari jumat malam Sabtu(15/9) telah dilaksanakan kegitan Pembinaan dan Pelantikan Relawan SIKAP(Satuan Intern Keamanan Perjuangan)bertempat di rumah Kadariyanto Desa Puger Kulon Kecamatan Puger,dihadiri oleh anggota SIKAP se- Jawa – Bali, dan Muspika Kecamatan Puger(Camat, Kapolsek, Danramil), ucap Mujito.
Lebih lanjut, rangkaian acara yang kedua pada hari Sabtu pagi(16/9)diadakan kegiatan Gowes KBT(Kedunglo Biking Team) meliputi dua kecamatan(puger Gumukmas)start dan Finisnya di rumah Kadariyanto Desa Puger Kulon Kecamatan Puger Kabupaten Jember, Pungkas Mujito.
Sebelum Fatwa amanah Hodrotul Mukarrom Kanjeng Romo K. Abdul Madjid Ali Fikri, RA terlebih dahulu diawali dengan pembukaan, dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci alqur’an, serta muqodimmah sholawat wahidiyah, prakata panitia pelaksana, kuliah wahidiyah, sambutan-sambutan, kemudian pada acara inti mendengarkan fatwa dan amanat dari Hadrotul Mukarrom Kanjeng Romo K. Abdul Majid Ali Fikri . RA, dan acara ditutup dengan bacaan nidak”.
Dari pantauan media kegiatan Mujahadah Nisfussanah Jawa Timur berjalan aman dan lancar, para jamaah sholawat wahidiyah terlihat sangat khusuk dan penuh hikmat saat mengikuti acara tersebut. Penghayatan yang begitu dalam pun terlihat saat mereka melantunkan bacaan “YAASAYYIDII YAA ROSULALLOOH”. (Agus/Andre)
