Meminimalisir Praktek Politik Uang DPRD Provinsi Gandeng Bawaslu dan KPU Jember

Jember, MN Cakrawala– Meminimalisir praktek politik uang anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Hari Putri Lestari (HPL) mengandeng Bawaslu dan KPU kabupaten Jember mengajak masyarakat menolak praktek “money politik” atau politik uang dalam pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan berlangsung 2024 mendatang, Rabu (15/11/2023).

Menurut Divisi SDM KPU Jember Andi Wasis mengatakan, Sosialisasi KPU Jember kita membagi banyak segmen seperti segmen komunitas, Pemuda, segmen Masyarakat dan KPU postu kampus.

“Sementara itu, Sosialisasi yang kita lakukan di media sosial Facebook, Instragram, You Tube dan Talkshow di Radio maupun Televisi,” ucap Andi Divisi SDM KPU Jember.

Lebih lanjut, Kami tidak bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat, Sosialisasi pemilu tahun 2024 tatap muka belum bisa dilaksanakan sama sekali karena memang anggaran tidak ada.

“Nanti di tahapan kampanye kita akan melaksanakan sosialisasi tatap muka, Sehingga pentingnya pemilih bahaya dampak money politik,” terangnya.

Menurut DPRD Provinsi Jatim HPL Fraksi PDIP menyampaikan, Partai politik semua caleg yang berkompetisi peran partisipasi masyarakat tidak kalah penting peran media menyampaikan hal perlu di perbaiki dan waspadai.

“Meskipun isu harus di cari kebenarannya Menurut HPL,” isu tidak boleh di remehkan. kalau isu terkait dengan KPU harus mengecek kebenaran. Dan juga menyangkut kinerja Bawaslu tidak netral Bawaslu harus membuktikan,” ujarnya.

Demikian partai politik diindikasikan berbuat diisukan berbuat kecurangan meskipun isu sekecil apapun harus di klarifikasi, tentunya isu kecil akan membesar akan di percaya oleh masyarakat.

“Pelaku money politik tidak percaya diri tidak siap untuk menjadi pejabat, politik itu bukan hanya menyuap potensi ketika jadi kalau tidak kuat iman akan menerima suap dan korupsi biaya politik tinggi,” pungkasnya. (Agus/Andre)