Pasuruan,MN Cakrawala– Aminurokhman, pemuda asal Kota Pasuruan yang tinggal di Jl KH Achmad Dahlan, Kecamatan Purworejo, tengah berjuang menggapai cita-citanya menjadi anggota Kepolisian Republik Indonesia (POLRI).
Bermodalkan puluhan medali dari berbagai kejuaraan, ia optimis mampu membawa nama baik keluarga dan membuktikan bahwa prestasi dapat menjadi jalan menuju masa depan yang lebih baik.
Meskipun berasal dari keluarga sederhana, dengan sang ayah, Khuzaemi, bekerja sebagai tukang pijat yang berpenghasilan sekitar Rp50.000 per hari, Aminurokhman tak pernah menyerah. Ia bertekad mengubah nasib keluarga dan meningkatkan harkat serta martabat kedua orang tuanya.
Khuzaemi sendiri tak pernah menyangka bahwa putra bungsunya akan mendaftar sebagai calon polisi. Selama ini, ia mengira bahwa untuk bisa menjadi anggota POLRI membutuhkan biaya besar, sesuatu yang sulit bagi keluarga mereka. Namun, melihat semangat dan prestasi Aminurokhman yang telah mengharumkan nama Kota Pasuruan di kancah nasional melalui cabang olahraga Sepak Bola Hoki, harapan itu kini semakin nyata.
“Semoga melalui jalur prestasi, anak saya bisa diterima. Dia sudah banyak mengharumkan nama Kota Pasuruan di tingkat nasional, dan saya sangat bangga,”ujar Khuzaemi penuh haru.
Perjuangan Aminurokhman menjadi bukti bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk meraih impian. Dengan kerja keras, dedikasi, dan semangat pantang menyerah, ia berharap dapat mengabdi kepada negara sebagai anggota POLRI, sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya.(Natha)
