Bondowoso,MNCakrawala-Tekad tersebut dilakukan dengan menggodok para tenaga kesehatan (Nakes) di beberapa Puskesmas saat melakukan safari.
“Signifikan dari 225 sekarang itu yang terakhir tahun kemarin Desember 2009 pada bulan Januari 2024 tinggal 40 saja di kecamatan Cermee,”jelasnya saat dikonfirmasi,Senin 12/02/2024.
Dalam kesempatan tersebut PJ Bupati dan Ketua TP PKK Kabupaten Bondowoso mberikan bantuan susu dan telur.
“Ini Susu kemasan 400 gram masing-masing memperoleh 5-6 dos untuk satu bulan ,sebenarnya target 90 hari ,namun kita upayakan selama 6 bulan mendapatkan bantuan,”tegas PJ Bupati.
Dikatakan bahwa untuk susu Pemerintah Kabupaten mengunakan dana APBD sebesar 1,9 miliar .
“Saya berharap masyarakat juga harus ikut mengawasi ,agar bantuan PKMK tepat sasaran ,dikomsumsi anak dibawah usia 2 tahun bukan oleh bapak ,ibunya atau yang lain ,”pintanya
Dikatakan selain dari dana APBD juga ada pengusaha lokal yang memberikan bantua telur untuk dikomsumsi Balita.
“Terimakasih kepada 5 pilar kecamatan yang sudah aktif turut serta digarda terdepan dalam penuntasan stunting,”katanya.
Ditempat yang sama dr Slamet PLT Kepala Dinas Kesehatan Bondowoso menyampaikan bahwa batuan susu tersebut diberikan kepada ribuan anak stunting dibawah usia 2 tahun.
“Ada 3.158 atau 7, 5 persen dari total 42.000 balita yang mengalami stunting, target secara nasional 14 persen , saat ini sudah 7,5 persen , jadi jika Bapak bupati dan ibu PJ Sekda menghendaki Zero Stunting semoga bisa tercapai,”pungkasnya.(Imam)